Sejarah Singkat Everton FC, Salah Satu Tim Tua di Liga Inggris

InfoLiga.id - Artikel ini akan membahas sejarah singkat klub Liga Inggris, Everton FC yang didirikan pada tahun 1878 silam. Everton saat ini bermarkas di Goodison Park, Kota Liverpool, Inggris.

Klub ini pertama kali didirikan bernama St. Domingo F.C. dengan tujuan agar para jemaah sekitar Gereja St. Domingo dapat bermain olahraga selain kriket di musim panas.

Saat pertama dibentuk, tim Everton bermain di lapangan Stanley Park tanpa ruang ganti dan harus membawa tiang gawang sendiri ke lapangan.

Setahun kemudian, nama klub diubah menjadi Everton agar lebih inklusif bagi orang-orang di luar jemaah yang ingin berpartisipasi. Pada musim 1901/1902, seragam baru dengan warna "Royal Blue" diperkenalkan.

Baca Juga: Keren! Mikel Arteta Dinobatkan Sebagai Manajer Terbaik Tahun Ini

Everton meraih gelar liga pertama mereka pada musim 1890-91. Penampilan Dixie Dean di tahun 1925 memengaruhi kesuksesan "The Toffees" dalam meraih gelar juara pada kompetisi musim 1927-28.

Setelah meraih lima gelar liga dan dua trofi Piala FA, prestasi Everton sempat menurun dan baru bangkit kembali pada tahun 1960-an dengan meraih dua gelar liga dan satu trofi Piala FA.

Pada tahun 1980-an, Everton kembali memperoleh kesuksesan. Setelah Howard Kendall menjadi manajer pada tahun 1981, Everton meraih dua gelar liga pada musim 1984-85 dan 1986-87, serta satu trofi Piala FA di tahun 1984.

Tahun itu, Everton juga memenangkan Piala Winners UEFA 1984-85, menjadi satu-satunya gelar Eropa yang dimenangkan klub hingga saat ini. Namun, Everton tidak dapat berpartisipasi di Eropa setelah Tragedi Heysel.

Klub-klub Inggris dilarang untuk berkompetisi di Eropa selama lima tahun setelah tragedi tersebut. Everton pun tidak dapat mengulangi kesuksesan mereka di kompetisi antarklub Eropa selama periode 1980-an.

Baca Juga: Perwakilan FIFA Datang ke PSSI, Bahas Pengembangan Sepak Bola Wanita di Indonesia

Setelah larangan tersebut dicabut oleh UEFA dan Liga Premier dibentuk, prestasi Everton mulai menurun. Meskipun berhasil meraih Piala FA di tahun 1995, penampilan Everton menurun secara keseluruhan.

Kemudian, Joe Royle menjadi manajer pada tahun 1994 dan berhasil mengangkat posisi klub ke peringkat keenam Liga Premier pada musim 1995-96.

Namun, penampilan Everton kembali menurun hingga datangnya David Moyes sebagai manajer pada tahun 2001-02. Moyes berhasil menyelamatkan klub dari ancaman degradasi dan mengembalikan performa mereka yang sebelumnya menurun.